Penerapan HDPE Geomembrane dalam Proyek Pengendalian Rembesan Kanal
Penerapan HDPE Geomembrane dalam Proyek Pengendalian Rembesan Kanal
Proyek anti rembesan saluran pertanian didasarkan pada kondisi alam setempat, sumber air di daerah irigasi dan lingkungan lain untuk mencegah pembangunan proyek anti rembesan. Sejumlah besar geomembran HDPE dapat digunakan untuk menghentikan pembangunan proyek, dan kerja sama berbagai bahan dapat memberikan peran penuh pada proyek anti-rembesan. Penerapan geomembrane HDPE dalam rekayasa anti rembesan kanal dapat menghemat sumber daya air, memelihara sumber daya air dan tanah, serta secara efektif meningkatkan pemanfaatan air.
Geomembran komposit bukan tenunan adalah bahan geosintetik kedap air, yang terbuat dari polietilen geomembran dan geotekstil. Ini memiliki keunggulan geomembrane dan geotextile, serta ringan, kekuatan tarik tinggi, ketahanan ledakan, ketahanan penuaan, dan rembesan yang baik.
perlawanan. Ini adalah bahan kedap air yang digunakan di waduk, sungai, dan danau buatan.
Dalam pembangunan proyek pemeliharaan air dan pembangkit listrik tenaga air, kualitas konstruksi proyek anti rembesan dan kebocoran air berkaitan dengan keselamatan dan realisasi fungsional dari keseluruhan proyek. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi modern, geosintetik banyak digunakan sebagai bahan tahan air dan anti rembesan dalam proyek pemeliharaan air, dan memiliki kinerja yang sangat baik dalam penguatan, perlindungan drainase, isolasi dan filtrasi.
Dibandingkan dengan bahan tahan air dan kedap air lainnya, geomembrane memiliki kinerja yang unggul, kekuatan yang lebih tinggi, dan ketahanan terhadap korosi. Pada saat yang sama, berat geomembran sangat ringan, yang dapat sangat mengurangi intensitas tenaga kerja personel konstruksi dalam pengangkutan dan penanganan. Dan karena harga geomembran yang relatif murah berdampak sangat signifikan terhadap pengendalian biaya konstruksi pemeliharaan air dan geoteknik.
